Berbagi bersama GSM

Bismillahirrahmanirrahiim

Kembali dengan semangat baru. Semangat yang membuncah. Semangat yang menggelora. Semangat yang membara. Insya Allah.

Setelah enam puluh hari lalu, saya seolah tenggelam dalam dunia baru bersama orang-orang baru dengan aktivitas yang baru pula. Mengabdi di tengah-tengah masyarakat alias KKN. Bagaimana rasanya? Wah, jangan di tanya lagi, ada banyak rasa yang terlukis elok selama di sana, rasa yang memang tak  pernah cukup bila terukir hanya dengan untaian aksara.

Alhamdulillah, Hari ini (28/04/14) di kecamatan tempat saya ber-KKN baru saja penarikan. Artinya, saya udah boleh pulang ke kos tercinta dan meninggalkan posko (rumah baru) saya di sana. Senang? Oh, tentu dong. Sedihnya juga tak ketinggalan.

Untuk kesedihan itu biarlah sementara waktu saya simpan sendiri dalam-dalam, sebaliknya kesenangannya dulu yang akan saya bagi di sini. Saya senang karena bisa pulang ke tempat terindahku, bisa datang lagi ke kampus hijau, bisa ketemu saudara-saudaraku dalam satu ikatan, bisa eksis lagi kesana-kemari dengan teman-teman MeVix, bisa bebas menulis sepanjang hari dan lagi banyak agenda yang memuncak di pikiran. Entah semangat itu datangnya darimana, saya ngebet pengen ikut semua agenda yang diadakan bersama teman-teman GSM, FLP, IMM, de el el.

Oke, kayaknya jiwa aktivis saya kembali terpanggil oleh sebabnya saya gak mau mengacuhkan begitu saja. Apalagi waktu saya di Makassar ini kayaknya tinggal menghitung bulan deh, kudu semakin gencar meninggalkan jejak-jejak di sana sini. Demi kenangan dan semuanya.

Nah, agenda pertama saya setiba di Kota Daeng, yakni bersama teman-teman di GSM. Hmmm udah pada kenal GSM belum? Apa? Belum? Yowes... mari kita kenalan dulu....

GSM adalah singkatan dari Gerakan Sedekah Makassar, yang tercetus pertama kali kalau gak salah dari kak Iska atau kak Icca senior saya di jurusan pendidikan Matematika UIN. Ide itu kemudian disosialisasikan ke seluruh penjuru facebook khususnya di kota Makassar. Dibuatlah sebuah grup dengan nama Gerakan Sedekah Makassar. Ajakan-ajakan mulai beredar, alhamdulillah banyak yang merespon positif sampai akhirnya saya pun diajak gabung dengan grup tersebut dan tanpa pikir panjang saya langsung bilang YES!

Yup, saya termasuk salah satu mahasiswa tingkat akhir yang sangat mengapresiasi GSM ini. Makanya, saya gak butuh lama, apalagi pake mikir-mikir segala. Kenapa? Karena saya diajak pada kebaikan masa' mau menolak. Meskipun masih mahasiswa dan penghasilan tiap bulan datangnya dari orang tua, belum punya penghasilan sendiri tapi saya optimis insya Allah jika niat kita memang pengen berbagi karena-Nya, suatu saat pun nanti kita akan diberikan pemberian yang sama atau jauh lebih baik.

GSM sendiri baru dibentuk dua bulan lalu, tepatnya bulan Februari, saya masih ingat jelas karena pertama kali saya bergabung dengan GSM pada bulan itu sebelum berangkat KKN. Cara bergabungnya juga gampang banget, tinggal minta join grup GSM di Facebook, trus tinggal tanya adminnya "kak, saya mau gabung dengan GSM". Udah dapat balasan ya udah itu aja. Selanjutnya tinggal menyisihkan uang kita dalam celengan atau amplop selama 40 hari, eh sekarang kayaknya ditentuin 30 hari. Pas 30 hari barulah semua anggota GSM mengumpulkan sedekahnya, dan disalurkan bersama-sama di panti-panti asuhan atau tempat-tempat yang benar-benar pantas untuk disedekahi.

GSM hadir untuk mewadahi teman-teman yang ingin bersedekah, membagikan sedikit harta atau bentuk kepeduliannya dengan adik-adik yang terlahir yatim, miskin serba kekurangan atau kurang mampu di tempat yang jelas. Daripada bersedekah di jalan-jalan, maksudnya memang baik tapi kesannya itu lho. Seolah membiarkan para pengemis jalanan itu menjadi peminta-minta yang selalu menjulurkan kedua tangan dengan wajah belas kasih. Duh, amat disayangkan. Saya justru merasa kasihan dengan diri saya kalau mengasihani mereka dengan cara seperti itu.

Beideiwei, bulan maret lalu saya gak sempat ikut kegiatan hari H GSM 1, maklum masih KKN, jadi hari ini adalah moment pertama saya ikut kegiatan GSM 11 yang bertempat di panti Asuhan Jabal Rahmah. Berikut aksi nyata kami yang sempat didokumentasikan. Penjelasannya nyusul yahhh.....

penampakan dari luar

keceriaan anak-anak panti Jabal Rahmah

kakak foto dulu dong hehehe

pembagian makanan ala kadarnya

GSM foto bareng adek-adek Panti Jabal Rahmah

Berbagi itu selalu terasa nikmat dan nikmat. Yuuuk, teman-teman yang mau bergabung bersama kami. Insya Allah masih ada 30 hari kedepan untuk kegiatan GSM berikutnya. Silahkan mulai menabung dari sekarang... seikhlasnya..

Semangat Bersedekah

Posting Komentar untuk "Berbagi bersama GSM"