Konten Vs Penampilan


Apa yang lebih penting dari sebuah blog, konten atau  penampilan? Kalimat pertanyaan serupa masih sering diajukan oleh para blogger khususnya newbie. Aku pun sempat menyinggungnya di beberapa notes terkait pengalamanku sebagai seorang blogger. Ungkapan yang mengatakan bahwa pengalaman adalah guru terbaik, bisa dong aku jadikan pernyataan untuk menjawab pertanyaan tersebut. Belajar dari pengalaman, aku saranin bagi yang belum punya blog dan mau buat blog atau yang udah punya blog tapi masih baru, mending utamakan dulu deh konten sebab menurutku kontenlah yang menjadikan sebuah blog itu berbobot dan bernilai meski tidak dipungkiri penampilan blog memiliki point tersendiri. Konten dan penampilan memang saling menunjang satu sama lain, meski aku gak tahu apakah di dunia blogging ada blog yang sempurna? Kalaupun ada atau setidaknya blog yang mendekati sempurna menurut aku pribadi adalah blog yang memuat konten semenarik mungkin dan penampilan seindah mungkin.

Sejauh ini setelah aku mengenal istilah blogwalking, dan sering-sering mengunjungi blog para blogger baik yang aku kenal maupun tak kenal , ternyata tidak sedikit blog-blog yang aku kunjungi itu merupakan blog mendekati sempurna. Apalagi yang namanya blog personal. Waahh, aku ancungi jempol deh, blog-blog mereka pada keren-keren euyy, ketimbang bloggers yang memuat postingan copas atau iklan-iklan gak jelas gitu di blog mereka alias blogger non personal. Blogger personal itu bukan tukang copas, bukan plagiat, mereka adalah orang-orang cerdas, kreatif dan inovatif. Yang mereka tuangkan di blog bukan hasil karya orang lain melainkan karya mereka sendiri, pikiran mereka, perasaan mereka, keseharian mereka, pengalaman mereka de es be. Tentu dong aku merasa bangga tanpa bermaksud ujub menjadi bagian dari blog personal, walaupun diri pribadi gak secerdas, sekreatif dan seinovatif mereka, begitupun dengan blogku yang sederhana ini. Aku hanya seorang blogger yang ingin selalu menebar senyum lewat tulisanku. Ehm. ehm.

Jadi bagi newbie, jangan sampai terjebak menjadi desainer blog, lihat blog si A bagus, pengen blognya sebagus itu, lihat blog si B keren  pengen blognya sekeren itu, kayak yang udah aku alamin, pliisss jangan, cukup hanya aku, kalian gak usah ikut ikutan yaaa kalau memang dari awal niat kalian ngeblog buat curhat, fokuskan aja untuk menulis curahan hati kecuali kalau memang tujuan kalian membuat blog sekedar ingin mendadaninya, silakan. Aku gak bermaksud mengatakan mementingkan penampilan blog adalah suatu kesalahan. Tidak kok. Hanya saja aku berpikir jika dari dulu semenjak aku punya blog diriku rajin posting tulisan tiap bulan pasti udah banyak tulisan- tulisanku termuat di blog, bukan baru puluhan mungkin ratusan. Sebaliknya karena aku dulunya fokus sama desain blog, aku menyadari satu hal, bahwa aku telah kehilangan banyak waktu karena terlalu sibuk mendadani blog dengan berbagai macam template atau background yang aku temukan dari hasil googling, gonta-ganti widget, header, dan hal-hal serupa yang selalu berujung pada ketidakpuasan, 

Yah, aku sering merasa tidak puas dengan hasil desainku, ibarat permainan bongkar pasang, serupa itulah aku mendadani blogku. Meskipun begitu aku bukan orang yang menyesal karena lebih memilih penampilan daripada konten pada saat itu, setidaknya karena aku pernah disibukkan dengan kegiatan mempercantik penampilan blogku aku jadi mengenal blog luar dalem dengan modal bertanya doang sama eyang google. Pun menjadi suatu kebanggaan karena akhirnya aku bisa mengenal blog berkat hasil belajarku secara otodidak. Beda lho rasanya belajar dari orang lain dan belajar dari usaha diri sendiri. Namun bagi newbie, agak sulit kalau langsung memilih fokus kedua – duanya, tapi kalau kalian bisa, why not? Sekedar memberi saran, Menulis saja dulu, penampilan urusan belakangan. Mungkin ada tanggapan yang berbeda?

NB : Note ini aku tulis bukan karena aku merasa sudah mahir di dunia perbloggeran, berhubung aku merasa  masih sebagai seorang newbie, cuma ingin sekedar ingin berbagi pengalaman.

4 komentar untuk "Konten Vs Penampilan"

Comment Author Avatar
Setuju banget, kalo mikirin penampilan blog terus kapan nulisnya? haha

kalo bisa penampilan blog itu yg beda dr yg lain, biar punya khas sendiri dan orang juga akan kenal :D
Comment Author Avatar
content dulu... tampilannya ngikut setelah content, soalnya kalau ngurusin tampilan pasti ga bakalan selesai, soalnya semakin bahasa html berkembang semakin banyak ide untuk kustomisasi tampilan yg tentu akan menyita waktu menulis content
Comment Author Avatar
based on alit @shitlicious post, jangan egois dalam ngeblog, tamplate penting tapi isi juga gak kalah penting, karena tulisan di blog adalah nyawa dari blog itu sendiri..
Comment Author Avatar
iya bener Zhie kalau tulisan itu emang yang paling utama, khan kita buka blog ya buat membaca..cuman kadang proses membaca itu lebih menyenangkan kalau didukung sama layout dan hiasan hiasan yang pas dan cantik!! jadi nggak bosen gtu..:)

Terima kasih telah berkunjung dan meninggalkan jejak di Kamar Kenangan @siskadwyta. Mudah-mudahan postingan saya bisa bermanfaat dan menginspirasi kamu :)

Note :

Maaf komen yang brokenlink akan saya hapus jadi pastikan komentar kamu tidak meninggalkan brokenlink ya.