
Dear Viona,
"SAHABAT untuk selamanya", kalimat itu, apa kau masih mengingatnya Vi? Kalimat yang pernah dengan bangga kita dengungkan di tengah terik yang membakar, di tengah hujan yang mengguyur, di tengah malam yang memekat.
Kau dan Aku. kita adalah Sahabat. Sahabat bukan hanya di hari kemarin. Sekarang, esok dan sampai kapan pun, kita akan tetap menjadi sahabat. Sahabat untuk selamanya
Hari ini, ketika tanganku menggeliat disesaki rindu yang menghujam, rindu pada masa-masa dimana tangan kita saling menggamit erat, langkah kita saling bersisian, kala KITA ada tanpa jarak, aku tergelitik mempertanyakan kalimat itu. Kalimat kebanggan kita.