Hoala dan Koala, Rekomendasi Animasi dan Lagu Anak Indonesia

Hoala dan Koala, Rekomendasi Animasi dan Lagu Anak Indonesia. Miris menyaksikan anak-anak kecil zaman sekarang sudah pandai menyanyikan lagu orang dewasa. Seolah-olah tidak ada lagu anak kecil yang bisa mereka nikmati. 

Namun faktanya memang demikian, kan? Lagu anak-anak yang ada di masa sekarang tidak sepopuler lagu Cilukba, Dudidam, Diobok-obok, Libur Telah Tiba dan masih banyak lagi.

Ah, saya jadi terkenang dengan masa kecil dulu. Tidak hanya menikmati nonton kartun secara maraton setiap ahad pagi tapi hari-hari yang saya lewati juga kerap diwarnai dengan lagu-lagu anak Indonesia.

Makanya saya merasa miris sekaligus sedih mendapati anak-anak kecil zaman now yang dibiarkan orang tuanya terpapar dengan lagu-lagu dewasa. 

Mana kebanyakan lagu dewasa yang mereka dengar bahkan sampai hapal di luar kepala itu adalah lagu-lagu dangdut maupun pop dengan lirik yang kurang baik bahkan dapat merusak moral.

Duh, tentu, saya tidak ingin kedua anak saya, Zhaf dan Fath terpapar lagu-lagu yang tidak cocok dengan usianya. Untuk itu saya berusaha mencarikan mereka lagu anak-anak yang tidak hanya dapat menghibur melainkan juga memiliki nilai moral dan dapat mengedukasi.

Honestly, sebelum-sebelumnya saya sempat kesulitan menemukan jenis lagu seperti itu. Pasalnya kalau cari di google atau youtube kebanyakan yang muncul lagu dan musik anak berbahasa asing.

Kalau pun ada lagu anak yang berbahasa Indonesia, liriknya kurang mendidik dan hanya terkesan menghibur. Makanya saya senang banget ketemu Hoala dan Koala di youtube.

Saat menunjukkan videonya pada Zhaf dan Fath mereka langsung suka lho dan tidak butuh waktu lama channel youtube Hoala dan Koala kini jadi favorit mereka terutama si kakak.

Si adek karena usianya masih di bawah dua tahun jadi saya masih sangat membatasinya menatap layar gawai. Sehingga lebih sering saya putarkan podcast Hoala dan Koala untuk si kecil Fath.

Sekilas Tentang Hoala dan Koala

Hoala dan Koala adalah karakter musikal fiktif yang berkontribusi di dunia anak Indonesia. Karakter musikal ini muncul dilatarbelakangi oleh keprihatinan si pendiri yang melihat betapa lesunya perkembangan dunia musik anak di Indonesia saat ini.

Akhirnya atas inisiatif dan sebagai bentuk kepedulian terhadap anak Indonesia, di penghujung tahun 2020 beliau menciptakan karakter musikal yang diberi nama Hoala dan Koala.

Karakter ini divisualisasikan dengan animasi 3D sehingga memiliki karakter seperti layaknya anak-anak zaman sekarang yang tumbuh berkembang di tengah era digital.

Hoala & Koala adalah sepasang sahabat yang sangat gemar menyanyi, sehingga karakter ini akan terus mengeluarkan banyak lagu ke depannya. 

Mengapa harus digambarkan dengan karakter 3D? Menurut pendirinya, karena karakter ini akan menjadi karakter yang tak akan lekang oleh waktu dalam berkontribusi di dunia musik anak, tanpa mengkhawatirkan bahwa mereka akan tumbuh dewasa dan mengalami perubahan suara. 

Benar juga, sekilas kalau kita tengok ke belakang tepatnya saat generasi milenial masih kanak-kanak, banyak penyanyi cilik yang populer pada masa itu.

Sebut saja Leony, Dhea dan Affandi yang tergabung dalam Trio Kwek-Kwek, ada juga Joshua, Enno Lerian, Tasya, Maissy, dan masih banyak lainnya.

Sayangnya kepopuleran mereka di dunia musik anak meredup seiring bertambahnya usia. Perubahan suara menjadi penyebab utama. Selain itu, setelah tumbuh dewasa mereka tentu tidak bisa melanjutkan karirnya sebagai penyanyi cilik.
Beda halnya kalau si penyanyi cilik ini ditampilkan dalam bentuk karakter animasi. Jelas tidak akan lekang oleh waktu. 

Wah, menarik sekali ya ide yang diusung pendirinya. Bisa berpikir sejauh itu. 

Tentunya kehadiran karakter Hoala dan Koala bisa mewarnai hari-hari anak Indonesia dari generasi alpha hingga generasi selanjutnya.

Oh ya, selain Hoala & Koala, seluruh karakter yang ada di dalam animasi musik ini juga mampu bernyanyi lho seperti tokoh Ayah, Ibu, Miss Jeruk, dan lainnya.

Untuk lebih jelasnya yuk kita kenalan dengan karakter-karakter yang muncul di lagu anak Indonesia Hoala dan Koala

Karakter-Karakter dalam Animasi Musik Hoala & Koala

Anak-anak yang mengenal Hoala dan Koala pasti akan jatuh hati juga seperti Zhaf dan Fath. Pasalnya tidak hanya menyuguhkan lagu-lagu anak berbahasa Indonesia yang menarik tetapi Hoala dan Koala juga menghadirkan banyak karakter 3D animasi yang lucu dan menggemaskan.

Terdapat 12 karakter 3D animasi Hoala dan Koala, yaitu :

HOALA 

Pemeran utama dalam musikal fiktif ini adalah Hoala Awandi atau akrab dengan panggilan Hoala.

Hoala sendiri merupakan anak perempuan dari keluarga Awandi yang baru menginjak usia 3 tahun tapi cerdas.  Terlihat dari kemampuannya yang dapat berbicara dengan lancar dan bernyanyi dengan merdu.

Hoala sangat gemar bernyanyi. Dia juga suka minum susu rasa cokelat dan stroberi. (Sama seperti Zhaf doyan minum susu rasa apa saja, hehe)

KOALA

Selanjutnya ada Koala, sahabat yang selalu ada mendampingi Hoala. Saat pandemi Hoala merasa kesepian sehingga Miss Jeruk, peri yang baik hati mengabulkan keinginan Hoala untuk memiliki teman yang bisa menemaninya bermain di rumah.

Maka hadirlah Koala yang merupakan hewan dari negeri Mykonos, yakni negeri yang berada dalam buku cerita favorit Hoala. Meski Koala seekor hewan tapi dia bisa berbicara dan juga bernyanyi.

MISS JERUK

Selain Koala ada juga karakter peri baik hati yang selalu setia mendampingi, mewujudkan banyak keinginan serta senantiasa menuntun Hoala agar tumbuh menjadi anak yang baik.

Nama peri yang baik hati ini adalah Miss Jeruk karena bentuknya seperti buah jeruk. Miss Jeruk sendiri berasal dari negeri di atas awan.

AMAR AWANDI

Amar Awandi adalah ayah dari Hoala yang merupakan pengusaha dari sebuah perusahaan yang bergerak di bidang digital. Ayah sangat sayang pada Koala.

NARA AWANDI

Nara adalah ibu dari Hoala yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga. Ibu selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik dalam mendidik Hoala dan banyak menyampaikan nasihatnya dalam bentuk lagu.

RUBIN

Karakter ini pertama kali diperkenalkan dalam lagu "Rubah Ngintip". Rubin merupakan seekor rubah pemalu yang lebih sering mengintip dari kejauhan dan suka berbicara tanpa menatap lawan bicaranya.

LINCUL

Lincul adalah seekor ular betina yang dibesarkan oleh keluarga kelinci. Karena selalu merasa berbeda dari kelinci sehingga hewan yang memiliki karakter periang ini memutuskan untuk selalu memakai bando kelinci di kepalanya agar dapat berbaur dengan keluarga kelinci. 

BURHAN

Burhan adalah seekor burung hantu yang memiliki mata rabun di siang hari. Burhan sangat menyukai segala sesuatu yang berhubungan dengan sulap sehingga dikenal sebagai si pesulap burung hantu.

Sayangnya karena pandangan Burhan kabur di siang hari, trik sulap dari Burhan sering mengalami kegagalan.

BU AYA

Guru TK Bu Aya merupakan guru taman kanak-kanak yang mengajar Hoala dan teman-temannya. 

Karakter Bu Aya dikenal sebagai sosok yang bijaksana namun sering teledor. Di balik kekurangannya, Bu Aya merupakan sosok guru yang sangat sabar dan disayangi oleh murid-muridnya.

SERIGILI

Serigili merupakan seekor serigala jantan yang baik hati namun sering ditakuti oleh orang lain karena perawakannya yang menyeramkan. 

Itu sebabnya Serigili selalu tampil dengn mengenakan bulu domba berwarna merah muda agar terlihat tidak menyeramkan.

OM PONG

Om Pong merupakan seekor macan jantan yang sangat pemalu. Ia tidak memiliki taring seperti macan pada umumnya. 

Itulah yang membuat Om Pong tumbuh menjadi macan yang pemalu dan tidak percaya diri karena sering ditertawakan oleh teman-temannya sekawanan macan. 

OM BRE

Om Bre merupakan sosok singa jantan modern yang memiliki warna rambut seperti orang Korea.

Sebagai penggemar K-Pop, Om Bre sangat lihai dalam menari. Ia juga banyak disukai oleh orang lain karena sosoknya yang ramah dan mudah berteman.   

Itulah 12 karakter yang tergabung dalam tim Hoala dan Koala. Semua karakternya benar-benar menarik dan menggemaska ya?

Dengan banyaknya variasi karakter dan suara tersebut, tentu lagu-lagu yang disajikan tak hanya menghibur anak-anak, namun juga dapat menghibur para orang tua yang menemani anaknya menonton atau mendengarkan lagu dari Hoala & Koala. 

Hoala & Koala, Bukan Lagu Anak Indonesia Biasa

Sejak kemunculannya di kancah dunia musik anak hingga saat ini Hoala & Koala sudah memiliki 5 album dan lebih dari 45 lagu anak-anak dan pastinya masih akan terus bertambah ke depannya.

Hoala & Koala divisualisasikan dengan animasi 3D yang lucu dan cocok untuk ditonton oleh anak-anak dari usia bayi hingga sekolah dasar.

Animasi 3D Indonesia yang dikombinasikan oleh lagu anak yang berbobot tentunya akan membawakan warna baru pada dunia hiburan tanah air.

Menariknya lagi, Hoala dan Koala bukan lagu anak Indonesia biasa. Mengapa saya berasumsi demikian?

Ya, karena kebanyakan musik anak-anak di Indonesia selama ini tidak pernah mendapat perlakuan istimewa dalam sisi penggarapan.
Beda halnya dengan Hoala & Koala yang benar-benar digarap seluruh musiknya dengan serius dan matang. 

Tidak hanya maksimal dalam penggaparannya, animasi musikal ini juga melibatkan banyak musisi internasional dalam pembuatan aransemen.

Terdapat pula beragam alat musik yang tak lazim digunakan untuk lagu anak yang dipakai dalam penggarapan album-album Hoala & Koala, seperti saxophone, terompet, double bass, trombon, klarinet, cello, harpa, hingga instrumen etnik Indonesia seperti gamelan dan angklung.

Kehadiran Hoala & Koala membuktikan bahwa tak selamanya musik anak-anak adalah musik yang sederhana dengan balutan musik yang juga sederhana. 

Selain itu, kualitas vokal yang ditampilkan juga merupakan kualitas vokal yang bisa disandingkan dengan musik di luar genre anak-anak.

Selain kualitas vokal, keterlibatan musisi internasional hingga banyaknya instrumen yang digunakan, Hoala & Koala juga masih memiliki keunikan lainnya yakni dalam pemilihan genre.

Tak hanya satu genre children pop yang diangkat oleh Hoala & Koala, namun terdapat variasi genre lainnya lagi seperti jazz, big band, swing, jpop, hingga etnik.

Wah, pantesan ya semua lagu-lagu Hoala dan Koala terdengar enak di telinga. Mulai dari alat musik, vokal hingga genrenya, semua dipertimbangkan dengan matang.

Padahal lirik lagunyanya sendiri sangat sederhana namun dapat digarap sedemikian rupa sehingga menghasilkan lagu terbaik.

Alhasil bukan cuma anaknya yang doyan, emak juga ikutan suka dengar lagu anak Indonesia Hoala & Koala.

Yuk, Jadikan Hoala & Koala sebagai Teman Baru si Kecil

Setelah punya pengalaman mendampingi anak menonton dan mendengarkan animasi dan lagu Hoala dan Koala kini saatnya saya merekomendasikan ke kalian, bapak, ibu, om, tante siapa saja untuk ayo ajak anak, ponakan atau adik-adik kita untuk mengenal dan mencintai lagu-lagu berbahasa Indonesia lewat Hoala dan Koala.

Salah satu alasannya tentu saja karena ada banyak manfaat yang dapat dirasakan si kecil bila sedari dini sudah rutin mendengar musik dan lagu-lagu yang sesuai dengan usia dan bahasanya.

Banyak penelitian yang membuktikan bahwa musik dan lagu dapat merangsang kecerdasan otak anak, mempertajam ingatan, meningkatkan kemampuan berbahasa dan dapat memperbaiki suasana hati anak. Terlebih bagi anak yang masih dalam pertumbuhan seperti Zhaf dan Fath.

Setidaknya lagu-lagu bahasa Indonesia yang sering didengarnya dapat membantu mereka agar cepat berbicara atau terhindar dari speech delay.

Apalagi seperti yang sudah saya paparkan di atas, Hoala dan Koala benar-benar digarap dengan serius dan matang sehingga menghasilkan lagu-lagu terbaik untuk anak Indonesia. 

Terbaik di sini bukan hanya dalam segi vokal, aransement maupun alat musik yang digunakan saja tetapi dari lirik-liriknya juga meski sederhana tapi kaya makna karena memiliki pesan edukasi yang bagus untuk membentuk karakter anak.

Jadi manfaat mendengar dan menonton Hoala dan Koala bukan sebatas menghibur saja. Lebih dari itu, dapat dijadikan sebagai teman bermain dan belajar anak karena sifatnya yang mengedukasi. Contohnya saja seperti lagu cuci tangan di bawah inu yang jadi lagi Hoala dan Koala kesukaan Zhaf.

Yah, semoga Hoala & Koala dapat membangkitkan kembali dunia musik anak-anak dan menaikkan level serta pandangan umum atas lagu anak ya.

So, yuk dengar channel youtube lagu dan animasi anak bersama Zhaf dan Fath. Hoala dan Koala rekomendasi animasi dan lagu anak Indonesia ini juga dapat dinikmati di Spotify dan ITunes. 

Salam,