Mau Punya Bisnis Skincare Sendiri? Ini Tips dan Persiapannya

Gambar : freepik.com

Industri skincare saat ini menjadi salah satu industri paling menguntungkan di dunia, apalagi target marketnya kebanyakan adalah kaum hawa yang seringkali impulsif dalam membeli suatu produk.

Tren penggunaan skincare di Indonesia juga terus meningkat. Hal ini didukung dengan hasil riset Inventure and Alvara Research Center tahun 2021. 

Data riset ini menyatakan bahwa 78,2 persen responden lebih memilih produk skincare dibanding make up dekoratif, mulai dari krim pencerah wajah, obat jerawat, penghilang komedo, pembersih wajah dan pori-pori, anti aging, perawatan rambut, dan masih banyak lainnya.

Baca juga: Penyebab dan Cara Menghilangkan Komedo

Hal ini tentu menjadi peluang bisnis yang luar biasa bagi para calon wirausaha. Ditambah lagi kesadaran untuk merawat diri terus meningkat. Oleh karenanya akan selalu ada pasar di kalangan konsumen yang ingin tampil menarik dan meningkatkan kepercayaan diri mereka.

Langkah-langkah Memulai Bisnis Skincare

Gambar : freepik.com

Di bawah ini adalah langkah-langkah yang akan memandu kamu untuk memulai bisnis skincare dari awal hingga kamu dapat membangun bisnis skincare sendiri.

Lakukan Riset Awal

Sebelum memantapkan diri untuk membuka bisnis skincare, kamu perlu melakukan penelitian sederhana. Riset pasar sangat penting untuk memulai bisnis. Sebab  industri skincare merupakan industri yang sangat dinamis dan bergerak cepat. 

Maka kamu perlu menambah pengetahuan dan informasi agar kamu bisa menentukan peluang yang akan dimanfaatkan. Riset ini bisa dilakukan dengan mengikuti publikasi berita dan Influencer kecantikan. 

Beberapa hal yang bisa menjadi topik riset kamu seperti analisis persaingan, riset pasar, dan riset kata kunci untuk menentukan peluang bisnis kamu.

Temukan Niche Produk Skincare Kamu

Pengusaha yang sukses dalam industri kecantikan kebanyakan berhasil karena mampu mengidentifikasi konsumen produk mereka.

Meskipun saat ini sudah banyak produk skincare, namun bisa jadi masih ada konsumen yang masih belum terlayani oleh pasar. Kelompok inilah yang bisa menjadi sasaran untuk bisnis skincare. 

Beberapa ide yang bisa kamu terapkan seperti produk skincare dengan bahan alami atau vegan, bisa juga menarget konsumen yang memiliki jenis kulit tertentu.

Tetapkan Bisnismu

Setelah perlahan-lahan mendapatkan gambaran terkait dasar bisnis, saatnya kamu menetapkan bisnismu. Luangkan waktu untuk memilikirkan nama dan logo potensial. Pastikan nama dan logo bisnismu sesuai dengan nilai atau pesan yang ingin kamu sampaikan pada calon konsumen. Mulai tentukan juga model bisnis, apakah itu memulai toko retail kecil atau bisnis online. 

Gunakan Modal yang Kamu Miliki

Modal tidak hanya terkait modal finansial, namun lebih dari itu. Tentu saja untuk memulai usaha kamu membutuhkan modal dana, namun bisa jadi kamu memiliki potensi modal lainnya yang kamu belum sadari. 

Misalnya hubungan pertemanan yang luas dengan orang lain hingga ilmu dan kemampuan kamu untuk melakukan pemasaran produk. Modal tersebut bisa jadi tidak bisa dikuantitaskan menjadi uang. Namun bisa menjadi aset untuk mengembangkan bisnis skincare kamu.

Buatlah Perencanaan Bisnis

Seperti yang banyak orang katakan, bisnis tentu memiliki pasang surutnya. Namun untuk meminimalisir risiko kerugian bisnis, kamu perlu membuat perencanaan bisnis yang matang. 

Mulai dari menyusun rencana operasional dari bisnismu, menetapkan harga untuk produk kamu, sampai memunculkan strategi pemasaran bisnismu.

Bisa jadi bulan pertama bisnis yang kamu jalankan tidak sesuai dengan ekspektasi, namun evaluasi ulang perencanaan bisnismu. Lalu buatlah perencanaan bisnis baru berdasarkan hasil evaluasi yang sudah kamu lakukan. Dengan begitu perkembangan bisnismu dapat terdokumentasi dengan baik.

Eksekusi Bisnis

Meskipun ide dan rencana bisnismilu luar biasa, tanpa dieksekusi maka tidak akan ada perubahan apapun. Meskipun kamu dihantui dengan kegagalan dan kerugikan, percaya dirilah untuk memulai langkah awal kamu.

Selama kamu memiliki rencana yang matang dan pola pikir yang baik untuk mau terus belajar, bisnis kamu pasti akan mulai bergerak. Bisa jadi bisnismu belum sempurna, tapi kamu tidak akan bergerak jika terus menunggu kesempurnaan tersebut.

Contohnya, kamu bisa memulai dengan mencari perusahaan maklon terbaik untuk memproduksi produk kamu jika memang tidak memiliki pabrik sendiri, mulai merekrut tim dan karyawan, menyusun marketing plan, dan seterusnya.

Niat dan usaha menjadi fondasi awal dalam memulai bisnis skincare. Benturkanlah ketakutan kamu dan mulai bergerak, karena kamu justru akan menyesal jika terus menerus menunda.

Pastikan kamu juga memiliki pegangan kuat dari penelitian pasar secara menyeluruh. Sehingga kamu bisa menghadapi persaingan dengan kompetitor lain dan menemukan keunikan dari bisnismu. Membaca artikel ini bisa menjadi awal baik hingga akhirnya sampai pada tujuan akhir peluncuran bisnis skincare-mu.