Mata Katarak vs Mata Minus, Apa Perbedaannya?

Tiba-tiba mengalami penglihatan mata kabur. Kira-kira itu merupakan gejala mata katarak atau mata minus ya?

Keduanya memang merupakan gangguan penglihatan, namun ada perbedaan yang signifikan antara mata katarak vs mata minus. Apa saja perbedaannya? Yuk kita cari tahu!

Gambar : freepik.com

Perbedaan Mata Katarak vs Mata Minus

Ketika mengetahui orang yang mengalami katarak juga tidak bisa melihat dengan jelas atau kabur, saya sempat mengira kondisinya sama dengan mata minus atau rabun jauh.

Sebagai penderita miopi, saya memang tidak bisa melihat dengan jelas. Penglihatan saya kabur. Untuk objek yang dekat mungkin saya masih bisa melihat dengan jelas namun tidak demikian dengan objek yang berada jauh di depan mata saya.

Namun setelah saya cari tahu ternyata saya salah kaprah. Meski sama-sama menyebabkan gangguan penglihatan namun terdapat perbedaan antara mata katarak dan mata minus. Perbedaan tersebut dapat kita lihat dari pengertian, gejala dan pengobatan keduanya seperti yang saya ulas di bawah ini.

Pengertian

Katarak adalah kondisi dimana lensa alami mata (lensa kristalin) menjadi keruh atau kabur. Kondisi ini biasanya terjadi akibat proses penuaan. Selain itu, cedera mata, diabetes, atau penggunaan obat-obatan tertentu juga dapat memicu terjadinya katarak.

Mata katarak dapat menyebabkan penglihatan kabur, penglihatan ganda, penglihatan redup, dan sulit melihat dengan jelas sekalipun menggunakan kacamata.

Sedangkan mata minus, atau miopi, adalah kondisi dimana seseorang memiliki kesulitan melihat objek yang jauh dengan jelas, tetapi dapat melihat objek yang dekat dengan baik. 

Ini terjadi ketika panjang mata lebih panjang dari biasanya atau ketika kornea mata terlalu melengkung. Akibatnya, cahaya yang masuk ke mata tidak fokus pada retina, tetapi sebelum titik fokus, sehingga menciptakan gambar yang jauh tampak kabur.

Gejala

Gejala umum yang biasanya muncul pada mata katarak adalah penglihatan kabur, penglihatan ganda, penglihatan redup, sulit melihat di kegelapan, peningkatan sensitivitas terhadap cahaya, dan perubahan dalam persepsi warna. 

Adapun gejala utama pada mata minus adalah sulit melihat objek yang jauh dengan jelas. Penglihatan kabur atau buram saat melihat hal-hal dari jarak jauh adalah tanda-tanda umum miopi. 

Penyebab

Perbedaan selanjutnya dapat kita lihat dari penyebab munculnya gangguan mata ini. Katarak umumnya muncul karena faktor umur.

Faktor-faktor lain yang dapat meningkatkan risiko katarak termasuk riwayat keluarga, paparan sinar matahari yang berlebihan, merokok, penggunaan obat-obatan tertentu, dan penyakit seperti diabetes. Selain itu, trauma atau cedera pada mata juga dapat menyebabkan terbentuknya katarak.

Sedangkan penyebab utama mata minus adalah keturunan. Jika salah satu atau kedua orang tua memiliki mata minus, ada kemungkinan bahwa anak mereka juga akan menderita kondisi ini.

Faktor lingkungan seperti terlalu banyak waktu di depan layar TV atau gawai, dan kurangnya pencahayaan yang memadai juga dapat memicu terjadinya miopi.

Pengobatan

Satu-satunya pengobatan yang efektif untuk mata katarak adalah operasi pengangkatan katarak. Operasi ini dilakukan oleh ahli bedah mata dengan prosedur pengangkatan lensa alami yang kabur atau keruh dan menggantinya dengan lensa intraokular buatan.

Operasi pengangkatan katarak umumnya dilakukan dengan anestesi lokal dan pasien biasanya bisa pulang pada hari yang sama setelah operasi. 

Proses pemulihan biasanya membutuhkan waktu beberapa minggu, dimana pasien perlu mematuhi instruksi dokter seperti menggunakan obat tetes mata, menghindari aktivitas fisik yang berat, dan menjaga kebersihan mata.

Setelah operasi, sebagian besar pasien akan merasakan peningkatan signifikan dalam penglihatan mereka. Namun, mungkin diperlukan kacamata atau lensa kontak tambahan untuk mendapatkan penglihatan yang optimal.

Gambar : freepik.com

Untuk pengobatan mata minus biasanya ditangani dengan menggunakan kacamata atau lensa kontak. Kacamata minus bertujuan untuk membantu memfokuskan cahaya yang masuk ke mata agar jatuh pada retina, sehingga memungkinkan penglihatan yang jelas baik pada objek yang jauh maupun dekat.

Lensa kontak juga merupakan pilihan yang menarik bagi penderita miopi yang ingin terbebas dari penggunaan kacamata. Selain kacamata dan lensa kontak, pilihan lain untuk mengobati mata minus adalah dengan melakukan operasi koreksi penglihatan atau dikenal dengan nama LASIK.

LASIK adalah singkatan dari Laser-Assisted In Situ Keratomileusis. Prosedur bedah penglihatan ini cukup populer digunakan untuk mengkoreksi gangguan penglihatan mata seperti miopi atau rabun jauh.

Prosedur LASIK biasanya tidak memerlukan rawat inap, dan pasien biasanya sudah dapat merasakan  perbaikan pada penglihatannha segera setelah operasi. 

Kebanyakan pasien mengalami sedikit atau tidak ada rasa sakit selama atau setelah prosedur. Namun, perlu diingat bahwa prosedur LASIK memiliki risiko dan komplikasi yang perlu dipertimbangkan dan dibahas terlebih dengan dokter mata sebelum mengambil keputusan.

Sebelum menjalani LASIK, penting juga untuk menjalani pemeriksaan mata secara menyeluruh dan berkonsultasi dengan dokter mata yang berpengalaman untuk menentukan apakah LASIK ini dapat menjadi pilihan terbaik untuk mengatasi masalah penglihatan kita atau tidak.

Itu dia beberapa perbedaan antara mata katarak dan mata minus. Sangat jelas, kan? Jadi ketika mengalami masalah penglihatan kabur kita sudah bisa menebak sendiri jenis gangguan mata yang kita alami. Namun untuk lebih jelas, sebaiknya langsung periksakan kondisi mata kita ke layanan kesehatan mata yang terpercaya seperti di KMN EyeCare.

Penutup

Setiap dari kita pasti memiliki kondisi mata yang berbeda sehingga pengobatan yang tepat pun akan bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti tingkat keparahan kondisi dan preferensi kita.

Oleh karena itu penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter mata terlebih dahulu untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan rekomendasi pengobatan yang tepat.

Nah, salah satu pusat layanan kesehatan mata yang tepercaya di Indonesia adalah KMN EyeCare. Ketika berkunjung ke sini kita akan mendapatkan pelayanan yang komprehensif, termasuk pemeriksaan yang berkaitan dengan mata katarak dan mata minus.

Layanan kesehatan ini juga sudah didukung dengan tim dokter mata profesional yang berpengalaman menangani penderita mata miopi dan katarak. Selain itu, KMN EyeCare  sudah dilengkapi pula dengan peralatan mutakhir yang dapat menunjang perawatan mata pasiennya secara optimal.

So far, mata adalah kunci untuk kita bisa melihat indahnya dunia. Jika mata kita mengalami gangguan atau masalah tentu akan menghambat aktivitas keseharian.

Jadi, jangan abaikan kesehatan mata. Segera jadwalkan pemeriksaan mata secara rutin jika mengalami gejala atau indikasi mata katarak atau mata rabun. Semoga informasi ini bermanfaat.